Wednesday, February 17, 2010

believe

I addopt this post form my friend ANK,



This is a writing I wrote almost four years ago. Merasa sudah mengerti dengan apa yang saya tulis disini, ternyata saya baru tahu makna dari tulisan saya sendiri setelah tiga tahun kemudian. Semoga bisa bermanfaat dan bisa relate dengan teman-teman yang membaca :)

(27 November 2006)

Ada satu titik kulminasi, dimana segala sesuatu telah diusahakan secara maksimal, namun hasil yang didapat tidak berbanding lurus dengan harapan dan usaha yang dilakukan. Pada titik itu, siapapun akan cenderung menyalahkan keadaan, menyalahkan orang lain, bahkan Tuhan. Tapi mereka tidak akan menyalahkan diri mereka sendiri sebab mereka memposisikan diri mereka sebagai objek penderita. Si penanggung akibat dari permainan alam semesta. Suatu fakta dimana hidup memang tidak harus selalu adil. Hidup memang bukan taman firdaus. Tidak salah apabila ada satu pepatah yang mengatakan “don’t hate the player, just hate the game…”

Kadang, satu keadaan memaksa diri kita untuk menghalalkan segala cara untuk meraih sesuatu. Adalah wajar jika manusia memaksakan kehendaknya. Itu merupakan elemen dasar yang telah ada sejak manusia dilahirkan. Misalnya ketika satu titik sperma harus berkompetisi dengan jutaan titik sperma lainnya agar ia dapat menjadi nyata. Ia harus memaksakan dirinya supaya sampai ke tujuan akhir. Tapi manusia juga makhluk sosial.

Menurut Adam Smith dalam bukunya The Theory of Moral Sentiments yang terbit pada tahun 1759; sebagaimanapun juga egoisnya manusia dapat diperkirakan, ternyata pada sifat dasarnya, ada prinsip-prinsip yang membuat ia senang atas terjadinya keberuntungan orang lain dan memberikan rasa bahagia yang diperlukan olehnya, meskipun ia tidak memperoleh apapun dari itu kecuali melihat hal yang menyenangkan itu terjadi.

Adam Smith yang notabene adalah seorang guru besar Logic dan Moral Philosophy ini tentunya telah mengamati fenomena-fenomena sosial yang terjadi di masyarakatnya pada masa itu. Hingga saat ini, tanpa disadari kita akan ikut senang melihat kebahagiaan orang lain. Pertimbangan ini yang menyebabkan manusia masih memiliki batasan dan pakem yang mengontrol mereka. Mengontrol mereka dalam usaha untuk mencapai target, agar tidak merugikan orang lain. Agar tidak membuat sedih orang lain. Perasaan seperti ini pasti, sedikit banyak, akan selalu ada dan diikutsertakan dalam pengambilan keputusan dalam menentukan langkah.

Hal ini mempunyai koneksi erat dengan rasa sedih dan khawatir. Pada sebuah ceramah disuatu stasiun televisi swasta, seorang ustadz mendefiniskan sedih sebagai kekecewaan kita akan masa lalu dan khawatir adalah ketakutan kita akan masa depan. Dua hal ini yang seringkali membuat satu tujuan menjadi gagal untuk dicapai. Kita terlalu mengkhawatirkan pendapat orang lain, terlalu mengkhawatirkan bagaimana perasaan orang lain dan terkadang, masih terjegal disebuah mesin waktu. Rasa sedih yang mengikat diri kita pada masa lalu dan memasung kaki kita untuk berani mengambil lompatan kedepan untuk mengakselerasi tercapainya tujuan.

Menurut saya, tidak masalah apabila kita menjadi seseorang yang arogan dalam mencapai tujuan dan mimpi-mimpi. Pada dasarnya, kebahagiaan kita memang dibangun diatas kesedihan orang lain. Sebuah hukum alam. Seperti sebuah bianglala, kala seseorang berada diatas, yang lain berada dibawah. Satu line menarik dari film Can’t Hardly Wait saat Preston, sang tokoh utama dalam film itu, berbincang dengan seorang pelacur disebuah tempat parkir di malam hari. Saat itu Preston merasa hidupnya berakhir saat ia kehilangan orang yang dicintainya. Ia hanya dapat duduk diatas kap mobilnya dan tidak melakukan apapun. Sang pelacur berkata, “Fate does exists but it can only take you so far. Because when you’re there, it’s up to you to make it happen”.

Dengan kata lain, takdir membangun jembatan kesempatan bagi seseorang, namun untuk menyebranginya, semua tergantung pada dirinya sendiri. Hanya saja, arogansi itu juga perlu dibarengi dengan keyakinan dan kepekaan. Kepekaan membuat kita bisa menyelami seberapa dalam batasan antara menghargai perasaan orang lain dengan mengorbankan kebahagiaan kita demi menjaga perasaan orang lain. Dan ketika optimisme dibayangi oleh rasa takut dan kita kehilangan keyakinan, kita akan lupa berapa kali kita telah melewati rintangan dimasa lalu dan lupa akan betapa tangguhnya kita.

Pada akhirnya, saat kita telah yakin bahwa kita telah berusaha sekeras mungkin dan ternyata tidak mendapat hasil yang sesuai dengan ekspektasi, sangatlah wajar jika kita kecewa. Tapi satu hal yang mesti ditanamkan dalam hati, seperti yang telah saya katakan tadi, hidup memang tidak harus selalu adil. Toh life will much beautiful with ordinary people inside it. At the end of the day, hal terbaik yang dilakukan seseorang adalah bukan melakukan pekerjaan yang dia sukai, namun menyukai pekerjaan yang dilakukannya. Hidup adalah proses belajar. Belajar untuk berusaha; belajar untuk berdiri sendiri; belajar untuk bersosialisasi; belajar untuk berempati; belajar untuk menjadi arogan; belajar untuk menjadi dewasa; belajar untuk mencapai tujuan; dan belajar untuk menerima keadaan and deal with it.

Tulisan ini saya buat, sesungguhnya, untuk menghibur diri sendiri. Ketika dalam meniti jembatan takdir itu saya menemui kerikil-kerikil yang menghambat dan membaca tulisan ini, saya harap saya akan merasa lebih baik dan satu tingkat lebih dewasa. Hopefully, my writing will also encourage everybody yang merasa lemah, merasa tidak berdaya, merasa takdir tidak berpihak padanya dan merasa telah terlalu banyak berkorban untuk orang lain sehingga melupakan kebahagiaannya sendiri.

Mengutip pernyataan Amien Rais, seseorang yang tidak bisa berdamai dengan dirinya sendiri akan selalu gelisah, resah, tak pernah percaya diri dan mencurigai semua orang kecuali dirinya sendiri. Semoga tulisan ini dapat menjadikan siapapun yang membacanya, bisa berdamai dengan dirinya sendiri dan merasa tidak sendirian.


DYU~

Tuesday, February 16, 2010

Egois

Egois rasa ingin memiliki
Egois tanpa memikirkan perasaan
Egois kalau dapat memperbaiki segala

Bagaimana dengan?

Egois melindungi
Egois tidak akan menyakiti
Egois berharap semua baik-baik saja


Keegoisan tetapi penuh pengorbanan,dan air mata.

Beri petunjuk Tuhan ku penerang ku...


DYU~

Monday, February 15, 2010

Kebohongan

Tak mau lagi aku percaya
Pada semua kasih sayangmu
Tak mau lagi aku tersentuh
Pada semua pengakuanmu

Kamu takkan mengerti rasa sakit ini
Kebohongan dari mulut manismu

Pergilah kau
Pergi dari hidupku
Bawalah semua rasa bersalahmu
Pergilah kau
Pergi dari hidupku
Bawalah rahasiamu yang tak ingin kutahui

Tak mau lagi aku terjerat
Pada semua janji-janjimu
Tak mau lagi aku terkait
Pada semua permainanmu

Bertahun-tahun bersama
Kupercayaimu
Kubanggakan kamu
Berikan s’galanya
Aku tak mau lagi

Thanks Sher for a great lyric, i dedicated for you man!

Tidak mungkin mellihat masa depan yang jelas

Mario Teguh Says: Anda tdk mungkin melihat masa depan dg jelas, jika hari ini Anda masih sibuk me-nyeret2 puing2 masa lalu Anda.

Setelah menulis quote ini, saya menari ulang postingan saya yang berupa pujian.

DYU~

Wednesday, February 10, 2010

thesis

HARI KE-1 turun lapangan. God semoga pada mau ngisi responden,karna ada giftnya lho..

My condition rite now ► kepala pusing banget, tidak menyukai kegaduhan saat ini, butuh ketenangan suara kicau burung, udara segar, kabut dipagi hari, bukan polusi.
gotta go, bye~

Monday, February 8, 2010

Leo

I am very proud to born in the earth to be a Leo. With the unique characteristics and a strong desire, sometimes indeed stubborn, but really sure at what was done.

Being a loyal and very loving person is the closest of my choices as a Leo Women.
And now I am very proud and comfortable has a Leo Men beside me.



DYU to OK~

Sunday, January 10, 2010

first resolution in 2010

First posting in 2010
Justify Full

Btw, H A P P Y N E W Y E A R E V E R Y O N E

Jujur, kalau di tanya apa saja yang inginkan ditahun baru ini, banyak sekali.. Sebagai manusia, kita pasti selalu punya keinginan dalam melakukan sesuatu.. Apapun itu.. Begitu juga aku.. Setiap aku melakukan sesuatu hal yang baru atau mungkin dapat dikembangkan, selalu ada keinginan.. Namun aku sadar, bahwa tidak semua keinginan itu bisa terpenuhi..

Ada batasan-batasan tertentu yang 'menghalangi' kita untuk bisa mewujudkan keinginan itu.. Tapi itu bukan berarti kita gagal dalam menjalani hidup atau membuat sebuah keberhasilan dari 'keinginan' yang kita tumbuhkan di dalam hati kita.. Kita sebagai manusia, diberikan kemampuan oleh Allah SWT sesuai dengan kemampuan kita masing-masing.. Tugas kita sebagai manusia adalah jujur kepada diri kita sendiri; apakah kita mampu untuk melakukan hal-hal yang dihadapkan di depan muka kita saat ini, atau kita harus melepaskan itu semua semata-mata demi kebaikan diri kita?

Pergantian tahun 2009 ke 2010 bukanlah sesuatu hal yang baru saja kita lakukan untuk pertama kalinya.. Setiap pergantian tahun, harapan setiap orang adalah untuk menjadi orang yang lebih baik di masa mendatang.. Namun, terkadang itu semua tidak semudah yang kita bayangkan.. Banyak sekali cobaan yang harus dihadapi agar kita bisa membuktikan kalau kita bisa dan MAMPU menjadi orang yang lebih baik..

Namun terkadang, manusia tidak bisa menentukan mana yang harus didahulukan dan dijadikan prioritas untuk di wujudkan terlebih dahulu.. Semua nya ingin dicapai.. Sampai pada akhirnya sadar, bahwa kita tidak bisa melakukan semuanya dengan maksimal.. Dan kebiasaan buruk manusia adalah, berpikiran negative sebelum tahu apa hasil akhirnya dan begitu juga setelah tahu hasil akhirnya..

Negative thinking adalah hal yang sangat sering terjadi, bahkan tanpa disadari, hampir dalam segala keadaan kita selalu dibesitkan oleh negative thinking kita..Padahal, seharusnya, kita tidak boleh selalu berpikiran negatif..

Salah satu cara agar kita bisa lebih menikmati kehidupan yang diberikan dan juga bersyukur atas segala sesuatu yang diberikan kepada kita adalah dengan mepunyai pikiran positif.. Thinking positively helps you get the best out of life.. Langkah pertama untuk membuat hidup menjadi lebih positif dan bermakna, is to become aware of your feelings, thoughts, and beliefs..
Believe it or not, positive people are happier and more succesful than those with a negative approach..

Kalau kamu memandang dunia ini semua dengan pesimis, cynicism, and self-criticism, you'll experience life as negative.. Tetapi kalau kamu memulai semua dengan rasa optimis, excitement, dan juga percaya diri, Insya Allah kita akan membangun sebuah siklus dengan energi positif yang bisa 'tertular' dan menjadi inspirasi bagi orang lain..

Berdasarkan pengalman, kadang ada saat-saat dimana kita selalu pesimis dalam melakukan sesuatu, . Kita tidak boleh berpikiran buruk sebelum kita mencoba.. Karena, dengan adanya pikiran negative, kita tidak akan pernah bisa memberikan sesuatu dengan maksimal karena kita tahu kalau kita tidak bisa mencapai target.. Padahal dalam realita, itu bukanlah hal yang baik..

Dan ketika kita menerima hasilnya, seringkali kita menyesal.. Memang, penyesalan selalu datang terlambat..

Di tahun 2010 ini, mari kita semua memulai segala sesuatu dengan pikiran yang positif.. Sebelum kita menyesal pada akhirnya.. Buatlah planning yang simple.. Tapi kita harus yakin bahwa kita bisa mencapai itu semua.. Dan satu hal. Be positive!

Belajar dari masa lalu, dan memulai lah kehidupan kita dengan segala sesuatu yang kita yakini bahwa itu semua memang yang terbaik untuk kita. Janganlah mengulang kesalahan-kesalahan yang dulu pernah dilakukan.. Bukalah kehidupan kita dengan optimis dan juga keyakinan bahwa kita bisa menjadi orang yang lebih baik dan berguna..

Dengan berpikiran positif, Insya Allah semua resolusi di tahun 2010 akan terwujud.. Walaupun secara bertahap, namun pasti.. Jangan pernah menyerah dan gampang putus asa..

Resolusi Ditha di tahun 2010 adalah: Be positive, sabar, dan hadapi dengan senyum.

Live brave. Be true to yourself.
Learn that even negative core beliefs formed decades ago can be changed.
When predicting the outcome of a situation, ask how you can best achieve a good result..

Nothing is a waste of time if you use the experience wisely..

Start to be a positive thinker.. And be proud of yourself :)

Percaya bahwa kita selalu belajar untuk menjadi orang yang lebih baik setiap harinya.. Dan selalu percaya bahwa segala sesuatu masalah pasti akan ada jalan keluarnya, tinggal bagaimana kita semua menyikapinya..

Do what you can, with what you have, wherever you are.. Be the change you want to see in the world.. Dan jangan pernah takut untuk mengambil sebuah keputusan besar dalam sebuah kehidupan... :)

Be positive, guys

DY~